Maen facebook lagi..
Sayang banget, aku dan blogku ini telat memberitakan fenomena bagus ini. Duh, maklum udah kelas XII SMA, jadi sibuk sama ini itu.. he...
Banyak banget kerjaan di dunia offline. Dari mulai kesibukan belajar, OPBA, tugas-tugas dan PR, ngurusin pacar, ECA dan lainnya. Tapi dari semua itu, facebook menyita waktuku yang paling banyak. Walau kenyataannya facebook sering menghabiskan banyak uangku pula... he..
Duh, aku jadi pusing mau ngomong apa... yang jelas, selama menghilangnya aku di dunia blog, aku lebih sering buka facebook. OL di banyak waktu senggang dan harus banyak merogoh kocek. Karena pulsa 5 ribu hanya bertahan untuk 1-2 hari saja. Huh... borosnya..
Facebook yang baru berdiri tahun 2004, telah banyak menyita banyak orang. Tampilannya yang friendly dan kefleksibelan aksesnya membuat orang lebih tertarik dan bermigrasi dari friendster, si situs jejaring tua.
Merasa tidak up to date, dan kurang seru, orang-orang banyak bermigrasi. Alasan yang paling utama adalah karena terdapat beranda yang memungkinkan kita meng up date status kita setiap waktu dan kita pula bisa melihat status teman kita di waktu yang sama. Nah, status inilah yang bisa mengalirkan pertemanan. Karena lewat status, orang-orang dapat saling tahu apa yang dikerjakan dan dapat saling bertukar pendapat.
Selain itu, halaman yang terasa lebih halus dan rapi, membuat kita anteng melihatnya berjam-jam. Kita disuguhi tampilan biru putih dan icon-icon sederhana. Saat kita log ini, kita akan langsung diseret ke beranda. Tempat orang menuliskan statusnya. Disana kita bisa memilih untuk menyukai status orang lain, berkomentar tentang statusnya, menulis status kita sendiri, menambah teman melalui saran teman, melihat request yang tertunda, dan yang lainnya. Halaman ini ibarat halaman utama kita.
Di atas ada sebuah menubar dengan title “beranda”, “profil”, “”teman”, “kotak masuk”. Di bagian beranda sudah kita bahas tadi, nah dibagian profil, adalah tempat kita narsis. Disana sudah disuguhkan foto besar diri kita. kita bisa melihat status kita, melihat kiriman testimoni dari teman kita, dan beberapa kotak apabila kita telah mengikuti kuis-kuis yang telah disediakan oleh penyedia aplikasi.
Yang baru dan aneh dari facebook adalah, adanya colek-mencolek antar teman, pemberitahuan ulang tahun, suka-menyukai status, posting foto, video, dan tautan, kuis-kuis yang gila dan aplikasi dalam situs ini. Pokoknya meriah dan gak bikin bosen.
Oya, kita juga bisa saling menghimpun kekuatan dengan membuat grup. Ini yang bikin kita eksis. Kita bisa bikin, gabung, kirim-kiriman pesan dan diskusi antar orang dalam 1 grup. Seru...!!
Disini juga kita bisa lihat dukung mendukung antar anggota grup. Ada juga saling menghina antar grup. Seperti misalnya ada grup penggemar suatu band, dulu saya pernah liat penggemar pee wee gaskin. Ad yang undang saya untuk gabung ke grup itu. Eh, setelah saya tolak grup itu, beberapa hari kemudian saya justru diundang dalam grup “anti pee wee gaskin” wuih...... gila, jahat....
Grup atau halaman khusus juga menjadi kian terkenal setelah salah satu facebooker membuat grup dukungan terhadap ketua KPK non aktif. Hingga grup tersebut mencapai lebih dari 1 juta anggota dan nongol beberapa kali di TV nasional.
Dalam kasus yang sama, salah satu facebooker juga nongol d TV karena memasang status kontroversial. Kalau kita menengok kebelakang, ada juga kasus curhatnya guru lewat facebook mengenai kebijakan pemda. Si guru itu akhirnya diseret ke meja hijau dan nongol di TV. Hebat..
Facebook juga banyak dibicarakan oleh guru-guru di sekolahan sebagai fun stuff kepada siswa. Ternyata facebook sebegitu membahananya hingga dibicarakan banyak orang.
Dengan facebook juga bisa mendatangkan recehan, cuma caranya wempi blon tau, hueheu...
ReplyDelete