OSIS, wadah aspirasi remaja di sekolah

Sekolah merupakan sarana belajar bagi remaja. Di dalamnya akan diajarkan berbagai macam pelajaran untuk menuntun kita sukses di masa depan. Di samping berbagai pelajaran itu, kita juga diberi pengajaran bagaimana berorganisasi yang baik. Dan satu-satunya sarana yang legal adalah OSIS.

OSIS atau Organisasi siswa intra sekolah adalah tolak punggung kemajuan sekolah. Keberadaannya mampu mengangkat sekolah itu sendiri. Ini dikerenakan pelaku dari OSIS itu sendiri adalah siswa. Jadi bila OSIS baik, maka indikatornya adalah guru sudah bisa mengajarkan siswa bertanggung jawab dan bekerja dalam organisasi. Dalam OSIS akan ada banyak pelajaran yang dapat kita ambil.

OSIS didirikan sebagai satu-satunya organisasi yang boleh berdiri di sekolah. Oleh karena itu, perlu optimalisasi agar kegiatannya dapat berjalan baik. OSIS sebagai sarana penunjang hubungan siswa dengan guru haruslah mempunyai pengurus yang berkompeten, mempunyai jiwa kepemimpinan dan bertanggung jawab. Siswa lain sebagai anggota OSIS dapat menyalurkan aspirasinya kepada guru lewat OSIS. Selain itu, OSIS juga adalah organisasi yang di plot untuk dapat melaksanakan program sekolah maupun mendukungnya. Ibarat sebuah Event Organizer dalam sebuah kegiatan. Jadi, OSIS mempunyai peran yang fundamental dalam sekolah. Keberadaanya menjadi sorotan publik sebagai penilaian awal untuk sekolah. Jika OSIS nya baik, maka sekolahnya baik. Jika OSIS nya buruk, maka sekolahnya pun akan buruk di mata masyarakat.

Kita sebagai remaja dapat banyak belajar berorganisasi disana. Kita akan dilatih untuk menjadi kader-kader dalam dunia berpolitik dan keorganisasian. Sistematika pengerjaan program pun dipelajari disana. Siswa juga bisa menyalurkan ide-ide untuk memajukan sekolah disana.

No comments:

ayo, komentari apa yang telah anda baca..! berkomentar berarti telah ikut melestarikan budaya ngeblog. jangan sia-siakan waktu anda dengan berdiam diri.. berkaryalah dan menginspirasi orang lain..!

Powered by Blogger.