Mading sekolah makin edan

Setelah banyak nyelenggarain acara-acara gede, sekarang saatnya OSIS nyelenggarain acara yang sedang-sedang aja. Sejak akhir April lalu hingga kini, sedang berlangsung lomba mading dan lomba LTUB yang berjalan bersamaan. Kalo LTUB dilaksanakan tiap hari senin, nah lomba mading dilaksanakan tiap 3 hari sekali. Maksudnya setiap 3 hari sekali bakal ada mading baru yang nempel.

Setelah beberapa minggu, banyak kelas yang udah nampilin mading mereka. Berbagai macam ide, desain, tata letak, warna, dan isi yang aneh-aneh mereka tawarkan pada pembaca. Pada minggu pertama, desain tampak biasa-biasa saja, belum ada gebrakan. Memasuki minggu kedua, kelas XI IPS 1 (kelasku) memulai hal yang narsis.. berkat ideku yang memajang foto seluruh warga kelas, mading kelasku meraih banyak simpati dan kebingungan.. narsis amat, pikir mereka..

Dan gebrakan untuk memajang foto kita full dalam 1 window adalah kontroversi besar. Pada hari pertama pemasangannya saja, 4 foto cowok (coverboy terbaik.. wkwkwk..) sudah raib diculik penggemar. Dan foto cewek malah dicoret-coret hingga sekitar 7 orang cewek gambarnya berkumis..

Di minggu selanjutnya, sebuah kelas mengusung tema yang cadas.. Dark Edition... temanya gothic abis.. hitam dan mencekam.. pencitraan temanya sangat jelas dengan kertas yang sobek-sobek, noda darah, dan tata letak yang sempurna. Ada beberapa rumput mati yang juga ikut-ikutan masuk ke mading.. tapi ajib...!! isi iddalamnya pun berhubungan erat dengan dunia hitam. Ada liputan The Master dan sang jawaranya, ada misteri Segitiga Bermuda dan pulau Atlantis. Ada juga mitos-mitos yang dipajang.

Nah, yang paling aneh terjadi di minggu ini. Sebuah kelas dengan tema gak jelas, memasukkan seekor laba-laba besar dalam mading...!! gila gak tuh...??!! dekorasi di dalamnya di dominasi oleh daun jati kering yang besar. Ada juga gedebong pisang masuk kesitu. Eh isinya malah ngomongin autis...!! jadi, mana yang mau ditonjolin..?? laba-laba, foto orang autis, ato gedebong p;isang...?? wkwkwkwkwk...

Itu dia sebuah kisah kegilaan dan kreatifnya anak-anak smansa... semoga gak berakhir dan terus begitu...!! keep loving smansa...!!