Dan setelah kekalahan itu…

Perlu aku sampaikan bahwa dalam gelaran lomba blog tingkat Kabupaten Majalengka yang diadakan Sabtu, 16 Mei kemarin, aku mengalami kegagalan... dalam lomba singkat itu, aku dan adik kelasku hanya menempati juara 3. jauh dari ekspektasi banyak orang yang mendukungku untuk jadi juara 1...

Sakit memang, namun menjadi sebuah pelajaran berharga.. bahwa manusia memang mengalami masa jaya dan masa pahit... pada awalnya memang aku harus mencari alasan, aku tidak terima dengan semua ini, aku kecewa, kecewa setengah mati.. aku mencari kambing hitam dibalik semua ini... salah satunya yang menjadi sasaran adalah dewan juri.. tapi alasan itu tidak cukup membuktikan kenapa aku gagal.. mungkin saatnya bagiku untuk belajar lagi.. mungkin saatnya bagiku menanggalkan kesombongan ini...

Lomba yang sebenarnya ringan ini berubah menjadi sedikit sulit dengan aturan yang ketat. Kita hanya boleh menulis artikel disana, jadi tidak diperbolehkan membawa tulisan yang sudah dipersiapkan dari rumah... makanya flashdisk sebagai teman setiaku tidak aku pergunakan..

Pada akhirnya, aku melewati semuanya dengan amat lancar.. tak ada yang salah, tak ada firasat.. dan pada pengumuman itu... aku memang gagal...............................................

Setelah diliputi rasa kecewa, sang pujaan hati mulai menghiburku dengan amat romantis.. cukup membangkitkan kembali semangat.. namun masih tetap aku lemah dengan kenyataan.. semalaman aku merenung.. meratapi piala yang tinggi menjulang, namun hanya piala juara ke 3.. hingga aku terlelap tidur..

Setelah otakku berpikir lebih baik dan bijak di pagi harinya... aku buat catatan ini yang menggambarkan bahwa......

aku salah atas semua ini... aku memang gagal dengan ini....
tapi aku memang harus belajar.. toh mereka mungkin lebih baik daripada aku..
dan kekalahan ini akan aku terima dengan lapang dada....

terima kasih atas semua dukungan yang diberikan. Dari mulai Pembina GIt, Pak Darmawan dan Pak Joko, Pak Kuswara, teman teman OSIS, teman-teman GIt, teman-teman sekelas, pacarku, dan terutama orang tuaku... maaf kali ini aku mengecewakan.. insyallah lain kali bila memang aku masih diberi kekuatan.. aku akan segera kembali merebut apa yang pernah aku raih.....